Dinas Sosial Kabupaten Kediri Beri Trauma Healing untuk Orang Tua Korban Hanyut di Jalan Kapten Tendean Kota Kediri
01 April 2023
.png)
Radio ANDIKA - Dinas Sosial Kabupaten Kediri memberikan pendampingan trauma healing bagi keluarga korban kakak beradik yang hanyut di aliran selokan, Jalan Kapten Tendean, Kota Kediri. Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kediri DYAH SAKTIANA saat dikonfirmasi ANTO CHRISTIAN, Jurnalis Radio ANDIKA mengatakan, pihaknya mendapatkan tugas dari Bupati Kediri HANINDHITO HIMAWAN PRAMANA untuk memberikan pendampingan bagi keluarga.
Saat petugas dari Dinas Sosial Kabupaten Kediri datang, suasana rumah duka di Dusun Seminang, Desa Sumberagung, Kecamatan Wates terlihat masih banyak dikunjungi sanak keluarga maupun warga.
Dalam melakukan pendampingan Dinas Sosial menggandeng psikolog klinis dari IAIN Kediri. Keluarga yang mendapatkan pendampingan yakni kedua orang tua, HENDRI SUPRIYONO, dan istrinya SULASTRI, serta JUNITA DWI ENDRIANA yang merupakan kakak kedua korban. DYAH SAKTIANA mengungkapkan, sebagaimana instruksi Bupati HANINDHITO HIMAWAN PRAMANA pihaknya diminta melakukan pendampingan sampai tuntas.
Perasaan kehilangan itu tentu tidak bisa dielakkan. Terlebih saat kejadian Sabtu, 25 Maret 2023, SULASTRI ikut terperosok ke dalam aliran air selokan yang deras bersama kedua anaknya. Dalam kejadian itu SULASTRI berhasil diselamatkan, namun nahas kedua anaknya hanyut terbawa arus. Mereka M ALVIAN SAUSA ENDRIANO, 10 tahun dan sang adik, M ROHMAN ENDRIANO, 4 bulan. (atc/nhd)
Saat petugas dari Dinas Sosial Kabupaten Kediri datang, suasana rumah duka di Dusun Seminang, Desa Sumberagung, Kecamatan Wates terlihat masih banyak dikunjungi sanak keluarga maupun warga.
Dalam melakukan pendampingan Dinas Sosial menggandeng psikolog klinis dari IAIN Kediri. Keluarga yang mendapatkan pendampingan yakni kedua orang tua, HENDRI SUPRIYONO, dan istrinya SULASTRI, serta JUNITA DWI ENDRIANA yang merupakan kakak kedua korban. DYAH SAKTIANA mengungkapkan, sebagaimana instruksi Bupati HANINDHITO HIMAWAN PRAMANA pihaknya diminta melakukan pendampingan sampai tuntas.
Perasaan kehilangan itu tentu tidak bisa dielakkan. Terlebih saat kejadian Sabtu, 25 Maret 2023, SULASTRI ikut terperosok ke dalam aliran air selokan yang deras bersama kedua anaknya. Dalam kejadian itu SULASTRI berhasil diselamatkan, namun nahas kedua anaknya hanyut terbawa arus. Mereka M ALVIAN SAUSA ENDRIANO, 10 tahun dan sang adik, M ROHMAN ENDRIANO, 4 bulan. (atc/nhd)
Radio Online
Live Streaming :
